Banyak sekali aktivitas kehidupan manusia yang terdampak dalam permasalahan yang dirasakan oleh masyarakat termasuk anak-anak di era pandemi Covid-19, salah satunya yaitu bidang pendidikan. Anak-anak jadi tidak memperoleh hak untuk belajar yang baik, karena mereka justru harus dabatasi dan harus mematuhi protokol kesehatan serta aturan-aturan yang ketat.

Pendidik dan peserta didik melakukan aktivitas pembelajaran dengan jarak jauh (daring), yang mana memanfaatkan internet agar tetap bisa melangsungkan kegiatan pembelajaran. Hal ini berlaku untuk semua jenjang pendidikan mulai daripendidikan anak usia dini, pendidikan dasar, pendidikan menengah maupun pendidikan tinggi.

Pada lembaga PAUD merupakan yang sangat intens dalam melakukan stimulasi terhadap anak usia dini, karena adanya covid-19 maka diganti dengan melakukan pembelajaran di rumah masing-masing.

Pemberian stimulasi terhadap perkembangan kognitif, bahasa, fisik motorik, sosial emosional, agama dan moral serta seni harus dilakukan di rumah masing-masing Pemberian stimulasi terhadap perkembangan anak usia dini dilakukan secara efektif dan efisien. Pendidik PAUD menggunakan beragam media sebagai sarana pembelajaran dengan prinsip bahwa aktivitas utama anak bermain sambil belajar.

Harlock mengemukakan bahwa pada masa awal kanak-kanak dikenal dengan sebutan tahap mainan karena semua rutinitas bermain yang mainkan oleh anak usia dini menggunakan mainan. Sebuah kegiatan bermain yang dirancang dengan baik dan cermat guna mencapai tujuan pembelajaran serta memfokuskan aktivitasnya pada salah satu aspek perkembangan anak akan sangat baik dan efektif untuk stimulasi perkembangan anak.

Sujiono berpendapat bahwa pendidikan anak usia dini meliputi tindakan hal-hal baik yang diberikan oleh pendidik dan orang tua seperti memberikan pengasuhan, stimulus, perawatan sehingga tercipta pengetahuan, pemahaman, terhadap pengalaman belajar yang diperoleh anak dari lingkungan sekitar.

Pada dasarnya peran orang tua sangat penting dalam menstimulasi seluruh aspek perkembangan anak usia dini, baik pada kondisi normal maupun pada masa pandemic saat ini. Karena pada masa pandemic seperti ini anak tidak bisa bersosialisasi dengan teman sebayanya, kesempatan mereka ada pada orang tua yang mana harus siap untuk menjadi teman bagi anak.

Artikel lengkap diambil dari:https://www.kompasiana.com/navisahmeuthia/6006905ad541df760f5f43d2/pentingnya-memupuk-sosial-emosional-aud-di-era-pandemi