Pembelajaran online dan pelecehan anak: dampak pandemi COVID-19 pada pekerjaan dan sekolah dari rumah di Indonesia
Online learning and child abuse: the COVID-19 pandemic impact on work and school from home in Indonesia
Suyadi and Issaura Dwi Selvi
Published:January 19, 2022
DOI:https://doi.org/10.1016/j.heliyon.2022.e08790
Pemerintah Indonesia telah membuat kebijakan yang mewajibkan orang tua dan anak untuk bekerja dan belajar dari rumah (WFH) selama pandemi COVID-19. Meskipun kebijakan ini dimaksudkan untuk membatasi penyebaran virus dan Efeknya, hal itu telah menyebabkan trauma psikologis, peningkatan stres pada orang tua, dan pelecehan anak yang meningkat. Oleh karena itu, ini belajar di untuk memeriksa masalah pelecehan anak selama pembelajaran online, faktor-faktor yang mendasarinya, dan implikasinya pada kesehatan mental anak. Metode deskriptif kualitatif digunakan bersama dengan teknik survei yang menggunakan Google Forms, melibatkan 317 orang tua sebagai responden. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada fisik, emosional, dan pelecehan anak verbal dan Kelalaian selama pembelajaran online. Hal ini terjadi karena anak-anak sering dianggap mengabaikan studi dan kecanduan gadget. Selanjutnya, tingkat stres pada orang tua meningkat karena peran ganda, yaitu, bekerja dan sekaligus menjadi guru di rumah.