Dalam Kuliah Umum Bersama Program Magister dan Doktor Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan, Rektor UIN Sunan Kalijaga, Prof Dr.Pil Al Makin, MA menyampaikan bahwa tokoh-tokoh klasik Yunani kuno (Plato, Aristoteles, dan lain-lain) selalu membahas tentang virtue (kebaikan). Bagaimana menjaga hubungan baik baik dalam pertemanan maupun berpolitik. FITK memiliki peran strategis karena profil lulusannya adalah menjadi pendidik berpotensi besar sebagai penggerak nilai-nilai kebaikan. Mengajak kepada semua orang (peserta didik) agar setia pada kebajikan. Embody and Be the One, tidak perlu banyak berdebat dan mempertentangkan suatu istilah. Tidak perlu mempertentangkan apa itu kejujuran, namun jadilah orang yang jujur, jujur mewujud dalam diri. Selain itu, untuk memperkaya nilai-nilai, FITK perlu membangun riset-riset kolaboratif dengan berbagai disiplin ilmu sehingga melahirkan teori-teori baru dan tidak terjebak dalam pragmatisme. Mahasiswa harus membiasakan diri membaca literatur-literatur ilmiah dan buku-buku induk berbahasa aslinya (Inggris, Arab, Jerman, dan yang lain), minimal buku terjemahan agar memiliki wawasan keilmuan yang kuat. Kurangi membaca hal-hal kurang bermanfaat.